Friday, May 24, 2013

PENGUMUMAN KELULUSAN SMA BUDI UTOMO PERAK TAPEL 2012/2013. 154 PELAJAR JATIM TIDAK LULUS UN.

Sesuai dengan instruksi pemerintah bahwa pengumuman kelulusan tingkat SMA adalah hari Jum'at tanggal 23 Mei 2013. SMA BUDI UTOMO PERAK akan memberikan pengumuman kelulusan pada siang hari setelah sholat Jum'at.

Seperti dilansir oleh detik dot com mendikbud Muh. Nuh menyatakan bahwa prosentase siswa SMA/MA yang tidak lulus Ujian Nasional 2013 menurun bila dibanding 3 tahun sebelumnya. Tahun ajaran 2012-2013 ini, 154 siswa yang tidak lulus berasal dari program Bahasa, IPA, IPS, dan Agama.

Sesuai data laporan hasil Ujian Nasional (UN) SMA/MA tahun ajaran 2012-2013, tahun 2011 ada 0,262 persen siswa tidak lulus. Tahun 2012 0,074 persen, sedangkan tahun 2013 ini turun menjadi 0,070 persen siswa tidak lulus.

Di Jawa Timur ada 154 pelajar SMA/MA yang tidak lulus UN, rinciannya sebagai berikut. Dari 4.996 peserta UN program Bahasa, 1 orang tidak lulus. Dari 96.621 peserta UN program IPA, sebanyak 46 siswa diantaranya tidak lulus. Sebanyak 116.034 peserta UN program IPS terdapat 102 siswa tidak lulus. Sementara untuk UN program Agama yang diikuti 3.089 siswa, ada 5 siswa yang tidak lulus.

Tuesday, September 6, 2011

Tips agar Anak Anda Berhasil Mondok Di Gading

Orangtua mana yang tidak ingin putra-putrinya berhasil baik dunia maupun akhirat? Semua pasti ingin. Namun cita-cita tersebut perlu usaha yang keras dan juga yang tidak kalah pentingnya adalah bekerjasama. Karena tidak mungkin kita bisa terus mengawasi full 24 jam, apalagi dengan kondisi anak jauh dari orangtua. Berikut tips agar putra-putri anda bisa sukses sesuai dengan harapan kita semua pada saat mondok di Gadingmangu:

Cara Bergabung di MTI Gama

MTI adalah singkatan dari Media of Teaching Islam, merupakan salah satu program unggulan yang ditawarkan oleh YPBU. MTI bersifat terbuka dan umum, dalam artian siapa saja boleh bergabung di MTI. Tidak khusus dari pelajar di lingkungan YPBU atau santri dari Ponpes Gadingmangu tapi masyarakat umum, mahasiswa, pelajar dari sekolah lain atau non pelajar pun bisa ikut bergabung di MTI.

Program-program yang ditawarkan oleh MTI adalah belajar Bahasa Inggris mulai dari nol sampai dengan tingkat mahir atau advance. Pembelajaran yang ada di MTI disesuaikan dengan kondisi lingkungan sekitar yang notabene adalah pesantren, yang sebagian besar pesertanya berasal dari pesantren. Waktu belajar di MTI adalah di luar waktu belajar di sekolah maupun di pesantren sehingga anggota MTI tidak akan ketinggalan dengan materi-materi pelajaran sekolah maupun pesantren.

Wednesday, August 31, 2011

Lebaran di Gadingmangu

Lebaran tahun ini 2011 di Gadingmangu agak sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, dikarenakan penentuan tanggal 1 Syawal oleh pemerintah yang ternyata tidak sesuai dengan yang tertulis di kalender. Bagi sebagian orang hal ini mengecewakan. Hal ini terlihat ketika diumumkan untuk solat tarawih lagi, sebagian Jama'ah solat isya meneriakkan kata huuuuuu ......, namun sebagian lagi mengaku senang karena masih ada kesempatan 1 hari lagi untuk mencari pahala sebanyak-banyaknya.

Pelaksanaan solat Ied dilakukan di lapangan Masjid Luhur Nurhasan sisi sebelah timur. Luasnya lapangan ini sepertinya tidak cukup luas untuk menampung seluruh Jama'ah solati Ied sehingga harus juga memenuhi aula Masjid Luhur yang juga hampir tidak mencukupi. Bertindak sebagai Imam dan Khotib adalah H. Ahmad Anwari dan dilanjutkan dengan sedikit tausyiah oleh K.H. Abdul Syukur. Dalam tausyiahnya beliau menekankan tentang pentingnya silaturrohim dalam momentum hari raya ini untuk saling berkunjung membangun persaudaraan yang kokoh.

Dalam pantauan penulis, setelah solat berakhir tidak ada lagi acara bersalam-salaman seperti tahun-tahun sebelumnya. Hal ini dikarenakan pada zaman Rosululloh tidak ada acara seperti itu, bilapun ingin bermaaf-maafan bisa dilakukan langsung oleh individu-individu yang bersangkutan. Penegasan ini disampaikan agar tidak melakukan sesuatu yang tidak dilakukan olh Rosululloh.

Sholat Ied yang dimulai jam 06.00 tersebut berjalan dengan aman, lancar dan barokah.

Sunday, August 28, 2011

Sebuah Kisah untuk Pembelajaran

Sepasang suami-isteri seperti pasangan lain di kota-kota besar meninggalkan anak-anak diasuh pembantu rumah semasa keluar bekerja.

Anak tunggal pasangan ini, perempuan berusia tiga setengah tahun.

Bersendirian di rumah, dia kerap dibiarkan pembantunya yang sibuk bekerja untuk bermain di luar, tetapi pintu pagar tetap dikunci.

Bermainlah dia sama ada berayun-ayun di atas buaian yang dibeli bapaknya,ataupun memetik bunga raya, bunga kertas dan lain-lain di halaman rumahnya.

Kisah Sedih Seorang Ayah dan Anaknya Karena Jembatan dan Kereta

Ini cerita tentang seorang pria yang sangat menyayangi anaknya. Dia bekerja sebagai Bridgemaster (Penjaga jembatan yg dilalui rel kereta api). Sehari-hari dalam pekerjaannya, anaknya selalu menemaninya. Dia suka melihat kereta lewat, mengamati orang-orang didalamnya dan sedikit mengetahui pekerjaan ayahnya.

Pada suatu hari yang malang, pria tersebut mendapat perintah untuk mengangkat jembatan guna memberi lewat sebuah kapal barang. Kemudian pria tersebut pun mendorong tuas untuk mengangkat jembatan tsb. Jembatan terangkat pelan2 dan kapal barang itu pun mulai melaluinya secara perlahan. Sementara sebuah kereta yang melaju kencang dan dipenuhi ratusan penumpang terlihat dari kejauhan. Si anak melihat hal itu dan mengira kereta tsb akan menabrak jembatan jika jembatan tsb tidak segera diturunkan. Dia kemudian melihat kearah pos kerja ayahnya dan memanggil-manggil. Ayahnya tidak kelihatan. Anak itu tanpa pikir panjang, segera berlari ke arah panel kontrol yang berada di ruangan mekanisme jembatan bekerja. Dia kemudian membuka pintu palka yg terletak dibawah tanah tsb dan berusaha mendorong tuas dari atas untuk mengubah jalur rel kereta.

Saturday, August 27, 2011

Betapa Berarti nya Keluarga

Saya menabrak seorang yang tidak dikenal ketika ia lewat. "Oh, maafkan saya" adalah reaksi saya. Ia berkata, " Maafkan saya juga, saya tidak melihat Anda. " Orang tidak dikenal itu, juga saya, berlaku sangat sopan. Akhirnya kami berpisah dan mengucapkan selamat tinggal.

Namun cerita lainnya terjadi di rumah, lihat bagaimana kita memperlakukan orang-orang yang kita kasihi, tua dan muda.